Soal Makro Ekonomi Pengantar Fluktuasi Ekonomi

Soal Makro Ekonomi Pengantar Fluktuasi Ekonomi merupakan materi fluktuasi ekonomi pada materi kuliah Makro Ekonomi, berikut soal pilihan ganda, essay dan jawabannya. semoga bisa memperdalam materi dan memperkuat pemahaman kalian pada matkul Makro Ekonomi

Pilihan Ganda – Soal Makro Ekonomi Pengantar Fluktuasi Ekonomi

1. Menurut Hukum Okun, pernyataan di bawah ini yang benar tentang hubungan antara tingkat pengangguran dan GDP Riil adalah ….

a. Saat perekonomian mengalami resesi, GDP Riil akan turun, dan tingkat pengangguran akan meningkat
b. Saat perekonomian mengalami resesi, GDP Riil akan turun, dan tingkat pengangguran akan menurun
c. Saat perekonomian mengalami resesi, tingkat pengangguran akan turun, dan GDP Riil meningkat
d. Saat perekonomian mengalami resesi, tingkat pengangguran akan meningkat, dan GDP Riil meningkat
e. Saat perekonomian mengalami resesi, GDP Riil akan turun, dan tingkat pengangguran tetap

2. Salah satu cara bagi ekonom agar dapat meramalkan kondisi ekonomi adalah dengan melihat indikator utama (leading indicators) yaitu variabel yang cenderung berkfluktuasi mendahului perekonomian secara keseluruhan. Berikut di bawah ini yang merupakan variabel yang benar adalah :

a. Rata-rata minggu kerja produksi bagi pekerja di sektor manufaktur
b. Pesanan barang-barang konsumen dan material baru, disesuaikan dengan inflasi
c. Kinerja produsen
d. Kinerja konsumen
e. Indeks harga saham

3. Jumlah uang beredar (Ml) disesuaikan dengan inflasi

a. 1,2, 3, dan 4
b. 1, 2, 3, dan 5
c. 2, 3, 4, dan 5
d. 3, 4, 5, dan 6
e. 1, 3, 4, dan 6

4. Permintaan agregat (aggregate demand, AD) adalah hubungan antara jumlah output yang diminta dan tingkat harga agregat. Kurva Permintaan Agregat ini miring ke bawah, apa yang menyebabkan kurva ini miring ke bawah, jika diasumsikan jumlah uang beredar adalah tetap ?

a. Tingkat harga lebih yang lebih rendah menyebabkan keseimbangan uang riil rendah juga sehingga jumlah output yang diminta akan menjadi rendah.
b. Tingkat harga lebih yang lebih rendah menyebabkan keseimbangan uang riil rendah juga sehingga jumlah output yang diminta akan menjadi besar.
c. Tingkat harga lebih yang lebih rendah menyebabkan keseimbangan uang riil tinggi sehingga jumlah output yang diminta akan menjadi rendah.
d. Tingkat harga lebih yang lebih rendah menyebabkan keseimbangan uang riil tinggi sehingga jumlah output yang diminta akan menjadi besar.
e. Tingkat harga lebih yang lebih tinggi menyebabkan keseimbangan uang riil rendah juga sehingga jumlah output yang diminta akan menjadi besar.

5. Penawaran agregat (aggregate supply, AS) adalah hubungan antara jumlah barang dan jasa yang ditawarkan dan tingkat harga. Pernyataan di bawah ini yang benar mengenai kurva penawaran agregat adalah ….

a. Kurva penawaran agregat jangka panjang hanya akan mempengaruhi tingkat harga saat terjadi perubahan dalam permintaan agregat
b. Kurva penawaran agregat jangka panjang hanya akan mempengaruhi tingkat output saat terjadi perubahan dalam permintaan agregat
c. Kurva penawaran agregat jangka pendek hanya akan mempengaruhi tingkat output saat terjadi perubahan dalam permintaan agregat
d. Kurva penawaran agregat jangka pendek akan mempengaruhi tingkat harga dan tingkat output saat terjadi perubahan dalam permintaan agregat
e. Kurva penawaran agregat jangka panjang akan mempengaruhi tingkat harga dan tingkat output saat terjadi perubahan dalam permintaan agregat

6. Dalam menanggapi penawaran dan permintaan, horison waktu sangatlah penting. Karena antara jangka panjang dan jangka pendek dapat membuat kebijakan ekonomi memiliki dampak yang berbeda. Pernyataan di bawah ini yang benar adalah ….

a. Dalam jangka panjang harga kurang mampu menyesuaikan perubahan dalam perekonomian
b. Dalam jangka panjang harga bersifat kaku pada tingkat yang ditentukan sebelumnya
c. Dalam jangka pendek harga kurang mampu menyesuaikan perubahan dalam perekonomian
d. Dalam jangka pendek harga mudah menyesuaikan perubahan dalam perekonomian
e. Dalam jangka pendek harga bersifat fleksibel

7. Pergeseran permintaan agregat dalam jangka pendek akan menyebabkan ….

a. Penurunan jumlah uang sehingga menggeser kurva permintaan agregat ke bawah sehingga akan mempengaruhi tingkat harga yang menjadi turun tetapi tidak mempengaruhi tingkat output
b. Peningkatan jumlah uang sehingga menggeser kurva permintaan agregat ke atas sehingga akan mempengaruhi tingkat harga yang menjadi naik tetapi tidak mempengaruhi tingkat output
c, Penurunan jumlah uang sehingga menggeser kurva permintaan agregat ke bawah sehingga akan mempengaruhi tingkat harga yang menjadi naik tetapi tidak mempengaruhi tingkat output
d. Peningkatan jumlah uang sehingga menggeser kurva permintaan agregat ke bawah sehingga akan mempengaruhi tingkat output yang menjadi naik tetapi tidak mempengaruhi tingkat harga
e. Penurunan jumlah uang sehingga menggeser kurva permintaan agregat ke bawah sehingga akan mempengaruhi tingkat output yang menjadi turun tetapi tidak mempengaruhi tingkat output

8. Ketika para investor menjual saham-saham yang dimilikinya, apa yang dapat disimpulkan jika dilihat dari indikator perekonomian yaitu bahwa ….

a. Mereka ingin mengurangi jumlah peredaran uang di masyarakat
b. Mereka berekspektasi bahwa perusahaan akan mengalami kelesuan di masa depan
c. Mereka berekspektasi bahwa perusahaan akan mengalami peningkatan di masa depan
d. Karena mereka sedang membutuhkan uang dalam bentuk tunai
e. Mereka berekspektasi bahwa mereka akan mendapatkan keuntungan dalam jumlah yang besar

9. Kebijakan stabilisasi (stabilization policy) adalah istilah para ekonom untuk mengacu pada tindakan dalam rangka ….

a. Mengurangi fluktuasi dalam peredaran uang
b. Mengurangi fluktuasi dalam harga bahan-bahan pokok
c. Mengurangi fluktuasi ekonomi jangka-pendek
d. Mengurangi fluktuasi ekonomi jangka-panjang
e. Membuat kebijakan perekonomian untuk mengatur tingkat inflasi

10. Ketika perputaran uang mengalami peningkatan, maka jumlah output yang diminta akan mengalami peningkatan hingga yang disebut dengan booming sehingga perusahaan akan meminta tenaga kerja bekerja lembur, menggenjot penggunaan mesin-mesin pabrik untuk menghasilkan output yang lebih besar. Maka, apa yang harus dilakukan oleh Bank Sentral dalam rangka menstabilkan perekonomian untuk menjaga produksi pada tingkat alamiahnya ?

a. Mengurangi jumlah peredaran uang di masyarakat
b. Meningkatkan jumlah peredaran uang di masyarakat
c. Menaikkan harga-harga barang
d. Menurunkan harga-harga barang
e. Tidak melakukan tindakan apapun karena tidak berpengaruh terhadap kebijakan moneter

11. Guncangan pada perekonomian yang bisa mengubah biaya produksi barang serta jasa dan akibatnya serta mempengaruhi harga yang dibebankan perusahaan kepada konsumen adalah….

a. Guncangan permintaan
b. Guncangan penawaran
c. Guncangan harga
d. Guncangan pendapatan
e. Guncangan ekonomi

Essay – Soal Makro Ekonomi Pengantar Fluktuasi Ekonomi

1. Gambarkan dan jelaskan pergeseran kurva permintaan agregat akibat penurunan jumlah uang yang beredar dan peningkatan jumlah uang yang beredar !
2. Gambarkan dan jelaskan perbedaan kurva pergeseran permintaan agregat dalam jangka panjang dan kurva pergeseran permintaan agregat dalam jangka pendek jika terdapat penurunan jumlah uang beredar !
3. Gambarkan dan jelaskan kurva yang menggambarkan transisi dari perubahan jangka pendek ke jangka panjang jika terdapat penurunan dalam permintaan agregat dan perekonomian dimulai dari jangka panjang !
4. Peluncuran dan penyebarluasan kartu kredit menyebabkan orang lebih nyaman saat melakukan transaksi sehingga akan mengurangi jumlah uang yang beredar tetapi meningkatkan perputaran uang. Hal ini akan menyebabkan apa yang dinamakan dengan guncangan permintaan. Gambarkan dan jelaskan kurva kebijakan stabilisasi untuk mengatasi guncangan tersebut !
5. Gambarkan dan jelaskan kurva guncangan penawaran agregat dengan kondisi permintaan dianggap konstan dan Bank Sentral yang mengakomodasi guncangan penawaran dengan permintaan ditingkatkan !

Jawaban Pilihan Ganda – Soal Makro Ekonomi Pengantar Fluktuasi Ekonomi

1. a
2. b
3. d
4. a
5. c
6. e
7. b
8. c
9. a
10. b

Jawaban Essay  – Soal Makro Ekonomi Pengantar Fluktuasi Ekonomi

1. Gambarkan dan jelaskan pergeseran kurva permintaan agregat akibat penurunan jumlah uang yang beredar dan peningkatan jumlah uang yang beredar !

Jawab:

• • Penurunan jumlah uang yang beredar (M) akan menggeser kurva permintaan agregat ke kiri/ke bawah sehingga akan mengurangi nilai nominal output (PY). Sehingga untuk setiap harga tertentu (P), output Y akan lebih rendah.
  • Peningkatan jumlah uang yang beredar (M) akan menggeser kurva permintaan agregat ke kanan/ke atas sehingga akan meningkatkan nilai nominal output (PY). Sehingga untuk setiap harga tertentu (P), output Y akan lebih tinggi.

2. Gambarkan dan jelaskan perbedaan kurva pergeseran permintaan agregat dalam jangka panjang dan kurva pergeseran permintaan agregat dalam jangka pendek jika terdapat penurunan jumlah uang beredar !

Jawab:

Kurva pergeseran permintaan agregat dalam jangka panjang

Jika jumlah uang yang beredar turun maka kurva permintaan akan bergeser ke kiri/ke bawah. Dan karena ini dalam jangka panjang, maka kurva penawaran berbentuk vertikal sehingga pergeseran dari kurva permintaan akan menyebabkan equilibrium yang baru dengan perubahan dalam tingkat harga yaitu akan menjadi turun, sedangkan dalam tingkat output tidak mengalami perubahan.

Kurva pergeseran permintaan agregat dalam jangka pendek

Jika jumlah uang yang beredar turun maka kurva permintaan akan bergeser ke kiri/ke bawah. Dan karena ini dalam jangka pendek, maka kurva penawaran berbentuk horizontal sehingga pergeseran dari kurva permintaan akan menyebabkan equilibrium yang baru dengan perubahan dalam tingkat output yaitu akan menjadi turun, sedangkan dalam tingkat harga tidak mengalami perubahan.

3. Gambarkan dan jelaskan kurva yang menggambarkan transisi dari perubahan jangka pendek ke jangka panjang jika terdapat penurunan dalam permintaan agregat dan perekonomian dimulai dari jangka panjang !

Jawab:

Equilibrium dalam jangka panjang adalah titik perpotongan antara kurva penawaran agregat jangka panjang, kurva penawaran agregat jangka pendek, dan kurva permintaan. Ketika ada penurunan dalam permintaan agregat, maka kurva permintaan agregat akan bergeser ke kiri/ke bawah sehingga akan menurunkan output dalam jangka pendek. Selama itu, dalam menanggapi permintaan yang rendah, upah dan harga juga akan turun. Penurunan tingkat harga akan terjadi secara berangsur-angsur dan menggerakkan perekonomian ke bawah sepanjang kurva permintaan di titik C, yang merupakan equilibrium baru dengan tingkat harga yang lebih rendah dan output serta kesempatan kerja kembali ke titik alamiah.

4. Peluncuran dan penyebarluasan kartu kredit menyebabkan orang lebih nyaman saat melakukan transaksi sehingga akan mengurangi jumlah uang yang beredar tetapi meningkatkan perputaran uang. Hal ini akan menyebabkan apa yang dinamakan dengan guncangan permintaan. Gambarkan dan jelaskan kurva kebijakan stabilisasi untuk mengatasi guncangan tersebut !

Jawab:

Perekonomian dimulai dalam equilibrium jangka panjang dalam titik A. Karena perputaran uang meningkat, sehingga permintaan agregat akan meningkat pula, akibatnya kurva permintaan akan bergeser ke kanan. Kenaikan permintaan akan menyebabkan jumlah output yang diminta mengalami booming sehingga pekerja akan lembur dan mesin-mesin pabrik akan terus digunakan untuk menghasilkan produksi yang lebih banyak. Sehingga dapat dikatakan tingkat produksi tidak dalam tingkat alamiahnya. Sehingga, untuk mengurangi guncangan permintaan ini Bank Sentral dapat mengurangi jumlah uang yang beredar untuk mengimbangi kenaikan perputaran. Sehingga secara berangsur-angsur harga akan menjadi naik dan akan membentuk equilibrium baru dengan harga yang lebih tinggi dan output serta kesempatan kerja kembali ke titik alamiah.

5. Gambarkan dan jelaskan kurva guncangan penawaran agregat dengan kondisi permintaan dianggap konstan dan Bank Sentral yang mengakomodasi guncangan penawaran dengan permintaan ditingkatkan !

Jawab:

• • Permintaan dianggap konstan

Guncangan penawaran menyebabkan biaya dan harga menjadi lebih tinggi. Jika permintaan dianggap konstan, maka yang kurva yang berubah adalah SRAS (short­run aggregate suply) yang menjadi lebih tinggi atau bergeser ke atas dan perekonomian akan bergerak ke titik B, sehingga tingkat harga menjadi naik dan output menjadi turun di bawah tingkat alamiah. Hal ini disebut dengan stagflasi yaitu karena mengkombinasikan antara inflasi (kenaikan harga) dan stagnasi (penurunan output)

• • Permintaan ditingkatkan

Guncangan penawaran menyebabkan biaya dan harga menjadi lebih tinggi. Jika permintaan ditingkatkan, maka kurva SRAS (short-run aggregate suply) akan menjadi lebih tinggi atau bergeser ke atas. Karena, Bank Sentral juga akan meningkatkan permintaan agregat, maka kurva permintaan agregat akan bergeser ke kanan sebesar naiknya kurva SRAS ke atas. Sehingga, hal ini akan mengakibatkan tingkat harga yang menjadi lebih tinggi, tetapi output tidak berubah. Artinya, perekonomian masih dalam tingkat alamiahnya.