Pengantar Pengembangan Sistem dan Analisis Sistem - Materi Terbaru - 1
Pengantar Pengembangan Sistem dan Analisis Sistem
Dunia yang sangat kompetitif selalu berubah, oleh karena itu organisasi selalu memperbaharui sistem informasinya. Alasan perusahaan mengubah sistem mereka:
- Perubahan pada kebutuhan pengguna atau bisnis agar tetap responsif dengan perubahan
- Perubahan teknologi
- Peningkatan proses bisnis
- keunggulan kompetitif perusahaan
- peningkatan produktivitas
- integrasi sistem memperbarui sistem yang telah menua dan kebutuhan penggantian
A. Pengembangan Sistem
1. Siklus Hidup Pengembangan Sistem
2. Para Pemain
a. Manajemen
menekankan pentingnya melibatkan para pengguna dalam proses tersebut memberi dukungan dan dorongan untuk proyek pengembangan, dan menyelaraskan sistem dengan strategi-strategi korporasi.
b. Pengguna
para pengguna SIA mengomunikasikan informasi yang dibutuhkan ke pengembang sistem
c. Panitia Pengarah Sistem Informasi
information sistems steering committee eksekutif merencanakan dan mengawasi fungsi sistem informasi, menetapkan kebijakan SIA, memastikan partisipasi, panduan dan pengendalian, manajemen, serta mempermudah koordinasi dan integrasi aktivitas-aktivitas sistem
d. Tim Pengembangan Proyek
merencanakan tiap proyek, mengawasi untuk memastikan penyelesaian yang tepat waktu dan efektif biaya, memastikan pertimbangan layak diberikan ke elemen manusia, serta mengkomunikasikan status proyek ke manajemen puncak dan panitia pengarah.
e. Analis Dan Pemrogram Sistem
sistems analyst membantu para pengguna menentukan kebutuhan informasi mereka, mempelajari sistem yang ada dan mendesain sistem baru, serta menyiapkan spesifikasi yang digunakan oleh pemrogram computer. Computer programmer membuat dan menguji sejumlah program menggunakan spesifikasi yang dikembangkan oleh analis juga memodifikasi dan merawat program computer yang sudah ada.
f. Para Pemain Eksternal
pelanggan, penjual, auditor eksternal, dan entitas pemerintah memainkan sebuah peran dalam pengembangan sistem.
B. Merencanakan Pengembangan Sistem
Rencana pengembangan sistem yang diperlukan (2)
1. Rencana pengembangan proyek
Dokumen yang menunjukkan kebutuhan proyek (orang, perangkat keras,perangkat lunak, dan keuangan). sebuah analisis biaya manfaat, serta bagaimana sebuah proyek akan diselesaikan (modul atau tugas untuk dijalankan. siapa yang akan menjalankannya. dan waktu penyelesaian)
2. Rencana Induk
Rencana yang menjelaskan sistem tersebut akan berisi apa saja. bagaimana sistem akan dikembangkan, siapa yang akan mengembangkannya, status proyek-proyek dalam proses, prioritas proyek yang direncanakan, dan criteria prioritas.
3. Teknik-teknik Perencanaan
1. PERT (Program Evaluation and Review Technique)
Sebuah cara untuk merencanakan, mengembangkan, mengoordinasi, mengendalikan, dan menentukan waktu dari aktivitas-aktivitas pengembangan sistem. seluruh aktivitas serta contoh dan hubungan selanjutnya di antara aktivitas-aktivitas tersebut, diidentifikasi dan ditunjukkan pada sebuah diagram PERT.
2. Bagan Gantt
Sebuah grafik batang yang digunakan untuk perencanaan proyek menunjukkan aktivitas proyek disisi kiri, unit waktu di atas. dan waktu tiap aktivitas diharapkan untuk dijalankan sebagai seluruh batang horizontal
4. Analisis Kelayakan
Studi kelayakan adalah sebuah penyelidikan untuk menentukan apakah praktis untuk mengembangkan sebuah aplikasi atau sistem baru.
Lima aspek penting dalam studi kelayakan:
a. Kelayakan ekonomi
Akankah manfaat sistem akan mendukung waktu, uang, dan sumber daya yang diperlukan untuk mengimplementasikannya?
b. Kelayakan teknis
Dapatkan sistem dikembangkan dan diimplementasikan menggunakan teknologi yang ada?
c. Kelayakan hukum
Apakah sistem akan mematuhi seluruh hukum Negara dan negara bagian yang berlaku, regulasi pihak administrative, dan kewajiban kontraktual?
d. Kelayakan penjadwalan
Dapatkah sistem dikembangkan dan diimplementasikan dalam waktu yang dialokasikan?
e. Kelayakan operasional
Apakah Organisasi memiliki akses ke Orang-orang yang dapat mendesain, mengimplementasikan, dan mengoperasikan sistem yang diajukan? Akankah Orang-orang menggunakan sistem tersebut?
5. Penganggaran Modal: Menghitung Kelayakan Ekonomi
Berikut tiga teknik penganggaran modal yang paling umum digunakan:
a. Payback period
Payback period. Adalah jumlah tahun yang diperlukan agar tabungan bersih menyamai biaya investasi awalnya
b. Net Present Value (NPV)
Seluruh arus kas masa depan yang diestimasikan didiskontokan kembali ke masa sekarang. menggunakan tirigkat diskonto yang merefleksikan nilai waktu uang.
c. Internal Rate of Return (IRR)
Tingkat bunga efektif yang menghasiikan NPV nol. Membuat nilai sekarang dari total biaya sama dengan nilai sekarang total simpanan.
6. Aspek Perilaku Perubahan
Merupakan cara positif dan negatif orang bereaksi terhadap perubahan.
a. Mengapa masalah perilaku terjadi?
- Ketakutan karena ketidaktahuan dan ketidakpastian
- Kurangnya dukungan manajemen puncak
- Pengalaman dengan perubahann sebelumnya
- Komunikasi
- Sifat perubahan yang menunggu
- Cara perubahan diperkenalkan
- Bias dan emosi
- Karakteristik dan latar belakang pribadi
- Bagaimana Orang menentang peubahan
- Agresi. Perilaku menghancurkan, melumpuhkan, atau melemahkan efektivitas sistem. seperti peningkatan tingkat kesalahan. gangguan, atau
sabotase yang disengaja. - Proyeksi. Menyalahkan sistem baru atas semua kesalahan yang terjadi
- Penghindaran. Mengabaikan SIA baru dengan harapan agar masalah (sistem) akan segera pergi
b. Mencegah Masalah Perilaku
- Memperoleh dukungan manajemen
- Memenuhi kebutuhan pengguna
- Melibatkan pengguna
- Menghilangkan ketakutan. dan menekan peluang-peluang baru
- Menghindari emosionalisme
- Memberikan pelatihan
- Memeriksa ulang evaluasi kinerja
- Menjalin lini komunikasi yang terbuka
- Menguji sistem
- Menjaga agar sistem tetap sederhana, dan memperlakukan sistem seperti manusia
- Mengendalikan ekspektasi pengguna
C. Analisis sistem
1) Penyelidikan awal
- Menyelidiki setiap aktivitas pengembangan
- Membuat sebuah permulaan penilaian kelayaan
- Menyiapkan sebuah proposal untuk menjalankan analisis sistem
2) Survei sistem
Mempelajari sistem saat ini untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh mengenai bagaimana ia bekerja
3) Studi kelayakan
Mengembangkan sebuah analisis kelayakan yang lebih menyeluruh, terutama terkait manfaat dan biaya ekonomi
4) Kebutuhan informasi dan persyaratan sistem
- Mengidentifikasi kebutuhan informasi pengguna
- Menentukan tujuan dan persyaratan sistem baru tersebut
5) Laporan analisis sistem
- Menyediakan manajemen dengan temuan-temuan fase analisis